Welcome Guest. Sign in or Signup

0 Answers

Karena Sikap Syahrul Yasin Limpo , Vendor Dihutiangi Kementan Rp1,6 Milar

Asked by: 5 views Uncategorized

Direktur PT Haka Cipta Loka dan Haka Loka, Hendra Putra yang dihadirkan sebagai saksi dalam sidang sidang lanjutan perkara gratifikasi dan pemerasan SYL dimintai bantu oleh eks Subkoordinator Pemeliharaan Biro Umum dan Pengadaan Kementerian Pertanian (Kementan), Gempur Aditya.

Pada intinya, gempur minta bantu terhadap Hendra yang dalam keadaan terjebak.

\\”Jadi pada waktu itu tahun 2021 pak Gempur secara tiba tiba minta saya untuk ngobrol di ruangan beliau. Dia lantas bilang ‘om bantu bantu kita dong, ini gue kejebak nih.’,\\” ucap Hendra di ruang sidang PN Jakarta Sentra, Rabu (22/5/2024).

Gempur menyebutkan dirinya merasa terjebak sebab Kementan yang di era kepimpinan SYL yang memiliki banyak permintaan. Pun spaceman gacor berdasarkan Gempur kata Hendra kepimpinan Kementan saat itu seperti \\’iblis\\’.

\\”Saya enggak tahu. Jadxi kejebak, ‘kejebak kenapa om?’ ‘Pemimpin kini iblis semua’ kata dia. ‘Bantu bantu kita untuk menalangi permintaan pimpinan tiap-tiap bulannya.’ Ya saya sampaikan ‘apa yang saya bantu? Cuma uang saya kan enggak banyak om.’ ‘Udah tenang aja lu, nanti gua kasih kerjaan dah.’ Yaudah,\\” ungkap Hendra.

Pejabat Kemten Patuangan

Singkat cerita, Hendra yang memastikan untuk membantu pejabat eselon I dengan iming-iming komitmen bakal dikasih proyek dan uangnya bakal lantas diganti setelah adanya reshuffle.

Cuma saja pada saat reshuffle menteri, SYL masih konsisten menjabat sebagai Mentan. Hendra yang sudah kepalang kocar-kacir mencoba menagih hutangnya ke Gempur.

Gempur malah mencoba meyakinkan saksi. Hingga akibatnya pejabat eselon I sepatutnya urunan pada akibatnya.

\\”Walhasil saya juga rasa kasihan, niat ikhlas membantu sebab saya diyakini terus oleh Pak Gempur, ‘udah om enggak usah khawatir. Uang lu aman, nanti tunggu patungan eselon I. Nanti gw kawal terus.’ Nah hingga dengan akhir tahun, yang saya rasakan itu udah mulai terus menerus permintaan itu,\\” ujar saksi.

Uang Hendra yang pernah diaplikasikan Kementan guna kepentingan SYL diantaranya seperti peminjaman, sewa Alphard, biaya nikahan cucu SYL,

\\”Jikalau ada catatan versi saya, sudah saya kirimkan. Per hari ini itu sisanya 1,6 sekian miliar lagi yang belum selesai,\\” pungkas saksi.

Answer Question